Skip to main content

caplok punya Lita

kembali ke jakarta. ahh...tidak terlalu sukses. aku dianter sahabatku, novita. sedih sekali perpisahan itu sampai aku berkata,"nov, aku benar2 menginginkan pesawat delay kali ini". dan benar! delay sejam..!@#!

Ini tulisan sahabatku Lita. Izinkan aku menebalkan kata sahabatku dan mengunderlinenya. "Kau tau lit...ketika kau bilang sangat menginginkan pesawat itu delay, aku malah mengharapkan pesawat itu hilang di angkasa atau lupa bawa penumpang satu lagi sehingga harus balik ke Jakarta atau alasan apa saja yang penting pesawat itu delay untuk seribu tahun lagi. I Miss u So Much"

Ini tulisan Lita lagi. Aku mencaplok setengahnya. Still miss u muggel


bersama novita, aku keliling medan. rasanya nyaman sekali ada di kota ini. aku mengunjungi beberapa mal baru, makan bakso yang udah langganan sejak tahun 2000 lalu, beli teri medan, dan pulangnya bawa bika (rasa keju dan pandan keju), dan bolu meranti tentuuuuuu...!!

"lit, kau tinggal di medan aja. biar ada temenku."
"aku pengen,nov. aku juga udah capek rasananya di jakarta. atau kau aja yang ke jakarta biar ada temenku juga."
yeah..aku rasanya memang sudah lelah dengan semua ini. novita lelah, aku juga. tapi bukannya menangis, kami malah kembali melakukan "prinsip" kami; melakukan kegilaan kalo ga ada orang yang dikenal apalagi disukai. mulai dari membahas kenapa cewe2 cina lahir dengan rambut lurus dan berubah keriting ketika berumur 40-an (kami menghitungnya di mal), membahas sepasang muda mudi yang cewenya cina banget tapi cowonya pribumi banget (bahkan item banget), memotong lintasan masuk check in bandara, ketawa kuat2, dan sebagainya.
nov, aku janji ga akan mengulangi kesalahan bodoh itu. aku memang belum sepenuhnya pulih tapi kutargetkan semuanya akan berakhir tanggal 28 nanti. awal maret aku ga mau kehilangan satu hari pun. aku udah miss dua bulan di tahun ini, januari dan februari. aku ga akan kehilangan maret-desember. i promise!i miss u, muggle. salam untuk burung hantumu, erol, ya. kuharap kita bisa sekolah di hogwarts dan berkunjung ke rumah Ron trus main dengan hermione, harry, ron, fred, george, ginny, dan kita akan MEMBUNUH PETER PETTIGREW karena dia telah menghianati sirius black. dia memang tikus yang licik. hahahahaha....harry potter banget yak!!

Comments

Popular posts from this blog

kangenku melayang

Aku kangen banget hari ini- dengan kamu – pria yang begitu mempesona. Tapi rinduku ga pernah jelas bagimu. Kamu menejermahkannya dengan candaan tetapi aku mengartikannya sebagai penolakan. Rinduku ga pernah penting untukmu. Sesaat aku menyesal mencintaimu. Tetapi aku terlanjur mencintaimu dan aku ga akan pernah mencabutnya kembali. Aku terlalu mencintaimu. Akh..andai waktu bisa terulang. Andai jarak bisa ditiadakan… Jangan bilang aku kekanakan. Jangan bilang aku tidak mengerti dengan yang kukatakan. Bahasaku sederhana – aku hanya ingin berada disisimu.

Sedikit curhat ama seorang novie..

Kalo kamu...cowo impian kamu kaya gimana nov? Kalo gw...yang pasti dia seorang wanita (hehehe...iyalah)...tunggu belon selesai...dia seorang wanita yang cantik. Terus, dia harus punya suara yang bagus. Dan, gw suka cewe yang bisa maen piano, well ga terlalu jago gpp...yang penting suaranya aja harus bagus. Cewe yang manja, tapi juga bisa ambil keputusan untuk hal-hal yang penting. Yang bisa mengasihi gw apa adanya. Typicall working woman, supaya bisa menghargai sebuah jerih payah dalam mencari uang. Susah kalo punya cewe yang nantinya cuma nongkrong di rumah doang...biasanya sih jadi cewewet and cemburuan banget. Dan...cinta Tuhan. HUaaaaaaaaaaah ada ga ya wanita seperti itu ?????

Cara melupakan Kenangan Pahit

Kenangan pahit tidak perlu dipaksa dilupakan. Biarkan saja dia mengendap dengan sendirinya. Aku yakin waktu bisa membuat kenangan itu terlupakan. Dan inilah yang kualami. Aku perlu waktu yang lama untuk bisa melupakan kenangan itu. Awalnya pengen buru-buru menghapusnya dan menguburnya namun aku memilih proses waktu yang melakukannya. Malam ini aku menguji coba lagi apakah kenangan itu masih terasa pahit dan sakit saat aku melihat wajah itu. Puji Tuhan ternyata tidak. Aku melihatnya sama seperti jika aku melihat wajah orang lain. Memang kenangan itu masih ada tapi tidak lagi menimbulkan rasa nyeri seperti yang kurasakan untuk pertama kali pada 4 tahun silam. Kenangan yang pahit hanya bisa merubah ketika kita secara berani membiarkan hati kita melakukan recovery secara berlahan dan tidak dipaksakan. Artinya memberikan kesempatan kepada diri sendiri untuk menyembuhkan lukanya sendiri. Aku pun melakukannnya dengan sangat berlahan. Pertama memberikan diriku kesempatan untuk menangis. Kedua ...