Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2012

"Nggak perlu takut, bego!"

Sepertinya aku mengalaminya lagi. Masalah kejiwaan yang selalu saja akut kalau mau melakukan sesuatu yang besar dan tidak bisa kuprediksikan. Akh, jiwa sialan ini selalu saja menyimpan ketakutan mengenai masa depan. Padahal bukankah Tuhan telah membuktikan kesetiaaNya. Sungguh aku ini si manusia celaka. Minggu lalu dapat email untuk mengisi form kepulangan. Antara senang, sedih dan ujungnya malah kuatir itu yang kurasakan silih berganti. Senang bisa pulang, bisa ketemu orang tua, teman-teman dan jemuran di belakang rumah yang menjadi tempat aku duduk-duduk atau gelar tikar tiduran sambil baca buku. Senang juga membayangkan bisa ke pasar tradisional dekat rumah, berbecek-becek ria menawar ikan, sayur, dan tomat dengan satu tangan memegang bakwan, sate, ondel-ondel atau apalah namanya dan mulut sibuk  berdecap-decap nikmat oleh makanan sederhana yang murah tapi maknyus. Sedihnya ialah karna ternyata harus pulang, padahal udah mulai kerasan di Inggris. Sedih meninggalkan udara kota Br