aku hendak memuntahkan marah ari ini. marah yang menetap pada dada orang bodoh ini. hendak kurobek langit dengan tanganku atau kurubuhkan bumi dengan kakiku.
Aku kangen banget hari ini- dengan kamu – pria yang begitu mempesona. Tapi rinduku ga pernah jelas bagimu. Kamu menejermahkannya dengan candaan tetapi aku mengartikannya sebagai penolakan. Rinduku ga pernah penting untukmu. Sesaat aku menyesal mencintaimu. Tetapi aku terlanjur mencintaimu dan aku ga akan pernah mencabutnya kembali. Aku terlalu mencintaimu. Akh..andai waktu bisa terulang. Andai jarak bisa ditiadakan… Jangan bilang aku kekanakan. Jangan bilang aku tidak mengerti dengan yang kukatakan. Bahasaku sederhana – aku hanya ingin berada disisimu.
Comments
bagus juga ungkapan marahnya.
romme
temanmu yang tak seberapa ini.
tp jgn di robek langitnya ya..,aku lg nunggu matahari neh....!