Skip to main content

Aku mengucap syukur buat hari ini

Aku hanya bisa diam saat bapak bilang mama sakit dan besok akan opname. Nggak sanggup aku berbicara. Aku tahu apa artinya itu. Artinya bapakku yang tua akan ikut ke rumah sakit dan menjaga mama sepanjang hari dan kalau malam baru pulang ke rumah untuk tidur. Sedangkan mamaku harus pasrah sendirian saja di rumah sakit karena memang tidak ada orang lain yang bisa diharapkan menjaganya. Bapak memang harus pulang ke rumah karena kesehatannya juga tidak terlalu baik. Jadi yah begitulah.

Sejujurnya aku berharap banyak pada keluarga besar atau teman-teman dekat atau teman di gereja untuk merawat orang tuaku selama di Inggris. Bukankah mereka mengenal orang tuaku dan menyebutku sebagai saudara mereka. Namun yah seperti biasa keluarga besar hanya muncul untuk perayaan kesenangan dan meminta materi dan lain sebagainya. Dan teman dekat atau teman gereja hanya kumpulan orang bodoh yang hanya bisa mengatakan 'aku mengasihimu' dengan bibirnya tapi tidak dengan tangannya untuk merawat orang tuaku. Rasanya pengen muntah kalau teringat bagaimana gereja gembar-gembor soal kasih dan menuntutku menunjukkannya dengan terang benderang kepada gereja maupun orang gereja, namun mereka diam, kaku dan tak peduli ketika aku memerlukan sedikit saja mencicipi kasih yang mereka gembar-gemborkan itu. Itulah sebabnya hatiku menjadi dingin, menjadi masa bodoh dan menjadi seperti ini.


Kalau sudah begini, aku hanya bilang satu hal,"Jangan pandang mereka. Pandang Yesus saja." Kalimat ini membuatku tegar, membuat hatiku nggak dingin dan membuatku tetap melakukan yang terbaik buat orang lain. Toh perjalanan kehidupanku mengajarkan kalau mereka yang kusebut saudara memang tidak dan sulit untuk diharapkan. Namun mereka yang orang asing yang datang mengulurkan tangannya untukku dan keluarga.

Aku pikir memang inilah hidup. Orang hanya akan mengambil keuntungan dari orang lain. Berkata semanis mungkin untuk mendapatkan yang dia mau.


Akh, nggak boleh marah. Aku harus tegar. Ini saatnya untuk berdoa lagi. Nggak perlu bertanya kenapa. Yang perlu adalah bagaimana dan kemudian ucapkan syukur lagi.

Comments

Popular posts from this blog

Masih cemas

Aku berusaha untuk konsentrasi menyelesaikan essay tapi pikiran selalu saja berlari ingin pulang dan memeluk mama. Seperti apapun yang kuupayakan, tetap saja aku nggak bisa menghalau rasa cemas ini. Aku takut...........

liputan ke aceh

aceh... akhirnya aku menjejak kaki juga ke serambi mekah itu. dan hatiku menangis. dalam. rick paddcok-rekanku-jurnalis kawakan dari LA Times memegang tanganku. "it's ok rick, " aku menepis tangannya. kaki terus melangkah.pelan. tiap langkah hanya tangisan yang dalam. aku menghela napas. berat. sementara pastorku-Sukendra Saragih menangis pilu. raut wajahnya -God! aku tau betapa tersiksanya dia melihat ini semua. 9 tahun ia bolak-balik aceh. ratusan ribu kali. hanya untuk satu visi agar ada hidup baru yang mengalir di aceh. tapi hari ini.. gelombang tsunami meluluhlantakkan negeri ini dan menyeret ratusan ribu jiwa ke neraka. aku menarik napas lagi. kali ini lebih dalam. tapi yang terjadi aku malah muntah. Rick memegang pundakku,"are you ok vie" aku meraih lengannya. aku hanya bisa mengangguk pasrah. dan aku pun memulai liputanku. aku disana seminggu. ada banyak hal yang ingin kuceritakan. tentang kehilangan. tentang rasa sepi.tentang keputusasaan. tentang ...

Sedikit curhat ama seorang novie..

Kalo kamu...cowo impian kamu kaya gimana nov? Kalo gw...yang pasti dia seorang wanita (hehehe...iyalah)...tunggu belon selesai...dia seorang wanita yang cantik. Terus, dia harus punya suara yang bagus. Dan, gw suka cewe yang bisa maen piano, well ga terlalu jago gpp...yang penting suaranya aja harus bagus. Cewe yang manja, tapi juga bisa ambil keputusan untuk hal-hal yang penting. Yang bisa mengasihi gw apa adanya. Typicall working woman, supaya bisa menghargai sebuah jerih payah dalam mencari uang. Susah kalo punya cewe yang nantinya cuma nongkrong di rumah doang...biasanya sih jadi cewewet and cemburuan banget. Dan...cinta Tuhan. HUaaaaaaaaaaah ada ga ya wanita seperti itu ?????