Skip to main content

Mijon...makasih ya

Wah, kacau sekali suasana hatiku. Seharian ini marah terus saja menetap dalam dadaku. Ingin kulampiaskan tapi aku kuatir malah makin panjang. Aih....

Aku nggak mengerti kenapa hubungan yang kubangun dengan susah payah berakhir dengan mudahnya. Aku juga nggak mengerti, kenapa untuk kasus yang ini aku sukar memaafkannya. Aku hanya merasakan amarah yang terus saja menggelegak di dadaku. Sialan kau!

Aku berusaha mengkaji, menganalisis tapi hingga menuliskan hal ini, aku tak juga bisa menarik kesimpulan kenapa. Jujur, untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku begitu sangat dupermalukan.

Dibawah ini , adalah respon seorang sahabat baikku...MIJON!

tidak perlu malu cerita yang lalu, tidak usah peduli apa kata orang, tampar mereka dengan prestasimu, buat mereka malu karena mereka salah menilai dirimu, semua pemenang ditentukan saat menit terakhir kan, kita akan buktikan itu. i percaya kau bisa, tinggal semuanya tergantung padamu apakah kau cukup percaya diri untuk menentukan target, membuat perencanaan, dan berkomitment untuk mencapainya walau apapun yang terjadi, apapun kata orang mengenai dirimu semua tidak penting karena mereka tidak bisa menolongmu saat kau gagal tidak kuliah ke luar

wah panjang sekali ya..hi..sekarang tidur, masalah selesai. the end sodara. sweet dream. pelangi nampak indah karena ada 7 warna disana bukan. hidup juga akan nampak indah saat kau ambil paketnya secara keseluruhan karena hidup begitu adanya. senang susah, sedih gembira, cemberut tertawa, pulang pergi, mati hidup, siang malam, gagal sukses, malu bangga, semua satu paket. kau akan merasakan kehidupan yang betul betul hidup saat kau ambil paket itu bersama pasangannya bukan satu saja. selamat menjalani kehidupan yang sesungguhnya, semoga menambah kedewasaan karena ia adalah sebuah pilihan. kedewasaan adalah bukan sebuah proses yang begitu saja terjadi, ia berasal dari pilihan hatimu untuk menjadi seperti itu

wah..tambah panjang, semoga kau tak malas membacanya waduh kapan tidurnya nih nangis terus begono, senyumlah itu satu paket jangan cuman kau ambil sedihnya. rasakan indahnya dunia ini, wow luar biasa!

i setiap hari membaca kata2 bijak dari orang2 besar. karena hukum di dunia ini jurus untuk sukses adalah belajar dari orang sukses, kalo mau jadi orang besar belajrlah dari orang besar. kalau kau mau bahagia belajarlah dari aku yang kebetulan hari ini dapet paket bahagia

Comments

Popular posts from this blog

kangenku melayang

Aku kangen banget hari ini- dengan kamu – pria yang begitu mempesona. Tapi rinduku ga pernah jelas bagimu. Kamu menejermahkannya dengan candaan tetapi aku mengartikannya sebagai penolakan. Rinduku ga pernah penting untukmu. Sesaat aku menyesal mencintaimu. Tetapi aku terlanjur mencintaimu dan aku ga akan pernah mencabutnya kembali. Aku terlalu mencintaimu. Akh..andai waktu bisa terulang. Andai jarak bisa ditiadakan… Jangan bilang aku kekanakan. Jangan bilang aku tidak mengerti dengan yang kukatakan. Bahasaku sederhana – aku hanya ingin berada disisimu.

liputan ke aceh

aceh... akhirnya aku menjejak kaki juga ke serambi mekah itu. dan hatiku menangis. dalam. rick paddcok-rekanku-jurnalis kawakan dari LA Times memegang tanganku. "it's ok rick, " aku menepis tangannya. kaki terus melangkah.pelan. tiap langkah hanya tangisan yang dalam. aku menghela napas. berat. sementara pastorku-Sukendra Saragih menangis pilu. raut wajahnya -God! aku tau betapa tersiksanya dia melihat ini semua. 9 tahun ia bolak-balik aceh. ratusan ribu kali. hanya untuk satu visi agar ada hidup baru yang mengalir di aceh. tapi hari ini.. gelombang tsunami meluluhlantakkan negeri ini dan menyeret ratusan ribu jiwa ke neraka. aku menarik napas lagi. kali ini lebih dalam. tapi yang terjadi aku malah muntah. Rick memegang pundakku,"are you ok vie" aku meraih lengannya. aku hanya bisa mengangguk pasrah. dan aku pun memulai liputanku. aku disana seminggu. ada banyak hal yang ingin kuceritakan. tentang kehilangan. tentang rasa sepi.tentang keputusasaan. tentang ...

arti cincin di jari manis

Hari ini seorang teman dari Jepang bertanya padaku apakah aku telah menikah. Aku balik bertanya kenapa dia berpikir demikian dan jawabannya karena aku memakai cincin di jari manis kiri. Aha! Pertanyaan ini pernah juga terlontar di hari terakhir aku di Jerusalem saat menghadiri konvokasi doa internasional. Seorang volunteer dari negara South Afrika menanyakan hal yang sama. Dan wanita ini menanyakan hal itu karena ternyata seorang pria bertanya kepadanya apakah aku telah menikah. Waktu itu aku belum bisa menangkap hubungan antara memakai cincin yang telah puluhan tahun menghiasi jariku dengan apakah aku telah menikah atau belum. Wanita itu bilang hampir di seluruh negara terutama negara barat, orang yang memakai cincin di jari manis kiri adalah orang yang telah menikah. Waktu itu pula wanita itu memandang kasihan padaku. Oh Tuhan benci sekali aku pandangan itu . Dari pandangannya aku mengartikan kalau aku telah melewati kesempatan untuk bertemu dengan para pria yang luar biasa di acar...