Skip to main content

dia kencing

akh, entah udah blog keberapa yang kubuat malam ini. tapi aku masih pengen nulis dan nulis. sebenarnya sih karna males pulang aja.

kantor udah kosong. tinggal aku, penyiar 2, satpam satu, kalo ob? ntah! pacaran kali.

hari ini untuk pertama kalinya aku masuk ke ruang kerja wakil walikota medan. wawancara khusus dengannya.

"Dia dua kali kencing, "bisikku ke Denny, wartawan sumut pos saat wakil walikota itu kembali permisi ke kamar mandi. Dia mengernyit aneh, "Kok malah bahas itu?"

"Kan yang lain kau udah tahu,"sambarku."lagipula, mana tau aja itu bagus untuk warna tulisanmu hihihihihihi"

Dia ngedumel. "aku mau buat hasil wawancara ini dalam bentuk tanya jawab."

"baguslah. jangan lupa tuliskan dia dua kali kencing sejak kita wawancarai karena gugup."jelasku. Dia mengernyit lagi dengan ekspresi lebih aneh. "darimana kau tahu dia kencing karena gugup?"

"maksudmu dia diabetes?"
"Hah?"
aku menggelengkan kepala."Kan katanya kalo sakit gula, suka kencing2."
"Emang dia diabetes?"
Ih dasar bego!, "aku nggak tahu tapi mungkin saja kan. Kau bilang nggak mungkin karena gugup dia kencing2 berarti karena dia diabetes,"

"Ya, ampun Novi! Masih itu juga bahasanmu?!" Dia mendelik sewot.

"Siapa suruh dia kencing dua kali dalam tempo nggak sampai sejam."balasku sadis.

entahlah...bahasan soal "dia " kencing menjadi makin seru. apalagi mulai dikaitkaitkan dengan usia, kebiasaan dan ke arah percaturan politik.

bukan apa2. soalnya abis wawancara dengan kami, "dia" yang langsung mimpin rapat permisi lagi ke kamar mandi justru ketika dia diharuskan menjawab pertanyaan para pemain psms yang mempertanyakan kapan gaji mereka yang dua bulan tertunda akan dibayar. bisa2nya dia pemisi ke kamar mandi di tengah rapat yang alot. mo ngapain lagi, kalo bukan kencing atau kini hihihihihihi; yang lebih besar lagi?!

akh, ga penting dia kencing karena gugup atau emang diabetes atau malah karena memang musim pengujan yang buat dia makin rajin kencing. ga pentinglah.

yang penting, hari ini aku bisa ketemu langsung dengannya dan mendapat 1 berita hebat.

kalo besok ketemu lagi, yah baguslah. moga aja besok dia nggak pake acara kencing hihihihihi

Comments

Popular posts from this blog

Kepada rekan sevisi (cont: ayo donasi ke Israel)

Medan, 08 September 2008 Kepada : Teman sevisi Salam kegerakan, Nama saya Novita Sianipar. Panggil saya Vita. Saat ini saya mendapat undangan untuk mengikuti konferensi internasional (All Nations Convocation Jerusalem/ ANCJ) di Israel mulai tanggal 21 September hingga 13 Oktober 2008. Saya memperoleh undangan ini dari rekan saya Miss X (maaf nama dirahasiakan), yang juga volunteer di JHOPFAN (Jerusalem House of Prayer for All Nations) di Israel. Dia merupakan staff disana pada konferensi sebelumnya. Beliau merekomendasikan nama saya sebagai salah satu volunteer untuk kawasan Asia. Saya merupakan satu-satunya volunteer asal Indonesia yang bakal bertugas di konferensi itu. Tugas saya dalam acara tersebut adalah menyambut para delegasi dari seluruh dunia khususnya dari Asia dan memfasilitasi kebutuhan mereka dalam acara tersebut. Selain itu saya mendapat tambahan tugas dibagian publikasi dan media. Adalah penting jika Indonesia mengirimkan volunteer perwakilannya di ANCJ di Israel. Saat i...

Masih cemas

Aku berusaha untuk konsentrasi menyelesaikan essay tapi pikiran selalu saja berlari ingin pulang dan memeluk mama. Seperti apapun yang kuupayakan, tetap saja aku nggak bisa menghalau rasa cemas ini. Aku takut...........

Berani mencinta berani disakiti

Benci dan kemarahan hanyalah dua komponen yang menyerang ganas kepada mereka yang dipercaya namun merusak kepercayaan itu. Benci yang kata orang benar-benar cinta sebenarnya menunjukkan defenisi yang benar bahwa benci hanya bisa dilampiaskan  kepada orang yang benar-benar kita cintai haha. Kemarin aku menonton sebuah FTV, Si tokoh wanita bilang, "Aku tidak ingin disakiti, makanya aku tidak ingin mencintainya. " Lantas, si tokoh pria mengatakan, "Kalau kau berani mencintai, kau sedang memberi peluang untuk disakiti." Cinta dan rasa sakit hati nampaknya memang satu paket. Itulah sebabnya kitab Amsal juga menuliskannya dengan jelas bahwa orang yang paling berpeluang menyakitimu adalah orang yang paling kamu cinta dan percayai. Jadi jika memang satu paket, tentu kalimat bijak yang bisa dibentuk ialah, berani mencinta berani disakiti hahahahaha..Mengerikan.