Skip to main content

pilpres 2

semalam aku ga bisa tidur. megawati kalah telak hiksssssssss. tapi bukan itu yang buat aku ga bisa tidur, RUMAHKU KEBANJIRAN .

Udah seminggu ini medan terus diguyur hujan. cape banget nguras ditengah omelan mami dan deringan telpon yang minta reportase. gimana mo liputan kalo sibuk nguras....ayam2 pada jatuh sakit dan mati. bebek juga jadi enggan bertelur. terpaksa beli telor padahal biasanya ngejual hiksss

semalam, gitu bangun pagi, nguras bentar, mandi dan nyoblos....ternyata gua kepagian. sebenarnya ga kepagian sih. cuma gue aja yang semangat amat pergi ngasih suara smentara warga lain memilih sibuk nguras dan jemur2 kain, sepatu dll (pantasen mami ngomel2)

trus pulang, sarapan dan tidur lagi. gitu bangun udah jam 1. buru2 pergi ambil hasil penghitungan suara. gue senang, di lingkunganku mega menang. basis PDS dan PDI-P sih. tapi giliran ambil data di kelurahan dan kecamatan, mega kalah telak hiksssssss. aku heran, kok semua pada milih sby sih???padahal medan terkenal sebagai kantong suara bagi PDI-P. pulangkan suara mega!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

aku nyempatkan juga liputan ke penjara. tapi ga bisa masuk. ada napi yang lari. so penjagaan di perketat. tapi tau ga apa yang aku lihat waktu sedikit melogok di balik jeruji....beberapa tahanan pria disuruh telanjang waaaaaaaaaaaaaa.BUKAN PEMANDANGAN INDAH. TOBAT!!!!

........................

kemarin kamis ampe sabtu, aku ikut pelatihan. bukan pelatihan jadi wartawan perang tapi membaca dan menyusun anggaran APBD. lumayan rumit. bulan ini termasuk bulan yang berat banget liputannya. banyak demo dan kerusuhan yang melanda medan. kemarin anggota dewan yangbaru dilantik diuber2 kayak pencopet. aku bersyukur banget dapat suara yang bagus waktu aksi itu dimulai. sebagai reporter radio, mau ga mau aku harus ada ketika peristiwa terjadi. aku pun ikutan ngejar. dan hiksssssssss saat itu aku ditelpon disuruh reportase. alhasil suaraku tersengal2 gitu laporan. tapi kata temanku bagus. karna kesannya aku on the spot banget. tapi aku ga suka. suaraku jadi ga seksi hihihihihi


dah ah mo editorial meeting neh


Comments

Masih nguras banjir, nov? Kacian cecali dirimu...

Popular posts from this blog

Kepada rekan sevisi (cont: ayo donasi ke Israel)

Medan, 08 September 2008 Kepada : Teman sevisi Salam kegerakan, Nama saya Novita Sianipar. Panggil saya Vita. Saat ini saya mendapat undangan untuk mengikuti konferensi internasional (All Nations Convocation Jerusalem/ ANCJ) di Israel mulai tanggal 21 September hingga 13 Oktober 2008. Saya memperoleh undangan ini dari rekan saya Miss X (maaf nama dirahasiakan), yang juga volunteer di JHOPFAN (Jerusalem House of Prayer for All Nations) di Israel. Dia merupakan staff disana pada konferensi sebelumnya. Beliau merekomendasikan nama saya sebagai salah satu volunteer untuk kawasan Asia. Saya merupakan satu-satunya volunteer asal Indonesia yang bakal bertugas di konferensi itu. Tugas saya dalam acara tersebut adalah menyambut para delegasi dari seluruh dunia khususnya dari Asia dan memfasilitasi kebutuhan mereka dalam acara tersebut. Selain itu saya mendapat tambahan tugas dibagian publikasi dan media. Adalah penting jika Indonesia mengirimkan volunteer perwakilannya di ANCJ di Israel. Saat i...

Masih cemas

Aku berusaha untuk konsentrasi menyelesaikan essay tapi pikiran selalu saja berlari ingin pulang dan memeluk mama. Seperti apapun yang kuupayakan, tetap saja aku nggak bisa menghalau rasa cemas ini. Aku takut...........

Berani mencinta berani disakiti

Benci dan kemarahan hanyalah dua komponen yang menyerang ganas kepada mereka yang dipercaya namun merusak kepercayaan itu. Benci yang kata orang benar-benar cinta sebenarnya menunjukkan defenisi yang benar bahwa benci hanya bisa dilampiaskan  kepada orang yang benar-benar kita cintai haha. Kemarin aku menonton sebuah FTV, Si tokoh wanita bilang, "Aku tidak ingin disakiti, makanya aku tidak ingin mencintainya. " Lantas, si tokoh pria mengatakan, "Kalau kau berani mencintai, kau sedang memberi peluang untuk disakiti." Cinta dan rasa sakit hati nampaknya memang satu paket. Itulah sebabnya kitab Amsal juga menuliskannya dengan jelas bahwa orang yang paling berpeluang menyakitimu adalah orang yang paling kamu cinta dan percayai. Jadi jika memang satu paket, tentu kalimat bijak yang bisa dibentuk ialah, berani mencinta berani disakiti hahahahaha..Mengerikan.