Lama aku termenung setelah menerima sms itu. aneh!
aku hanya bisa bilang kata egois! Padahal dibenakku yang sederhana jutaan kata berkelebat ingin terlontar.
aku belajar mengartikan semuanya dengan menatap lurus ke depan. Apa yang hendak kukatakan kepadamu kawan...
Aku nggak perlu berteriak untuk menyatakan apa yang kurasakan. rasa kecewa ini menjalar cepat memenuhi seluruh urat syaraf. berteriak pun ga ada guna sekarang. kau telah melakukannya dengan kesadaran penuh. kau menjatuhkanku begitu dalam.
jika saja yang melakukannya bukan kamu kawan. jika saja yang melakukannya bukan kamu yang kuanggap belahan jiwaku, aku pasti masih bisa tegak berdiri.
apa yang hendak kukatakan padamu kawan...
aku hanya bisa bilang kata egois! Padahal dibenakku yang sederhana jutaan kata berkelebat ingin terlontar.
aku belajar mengartikan semuanya dengan menatap lurus ke depan. Apa yang hendak kukatakan kepadamu kawan...
Aku nggak perlu berteriak untuk menyatakan apa yang kurasakan. rasa kecewa ini menjalar cepat memenuhi seluruh urat syaraf. berteriak pun ga ada guna sekarang. kau telah melakukannya dengan kesadaran penuh. kau menjatuhkanku begitu dalam.
jika saja yang melakukannya bukan kamu kawan. jika saja yang melakukannya bukan kamu yang kuanggap belahan jiwaku, aku pasti masih bisa tegak berdiri.
apa yang hendak kukatakan padamu kawan...
Comments