Skip to main content

akhirnya dia memilih aku

Ok...aku katakan ini secara langsung. akhirnya dia milih aku. Jangan tanya kenapa karena aku sendiri tidak tahu persis jawabnya.yah..yah..aku tahu semua pasti bilang aku gila karna nggak mendesak alasannya tapi sesungguhnya bukan itu yang penting khan..yang penting justru apakah aku yakin dia adalah orangnya. bagaimana jika ternyata bukan dia dan dia terlanjur memutuskan wanita itu (glek! setiap kali aku mengingat wanita itu, perutku langsung mual)
jadi ini yang kulakukan...
1. aku menyakinkan diriku bahwa dialah orangnya
2. aku memaksa diriku untuk percaya bahwa tidak ada yang lain selain dia
3. aku secara berulang kali mengatakan kepada diriku sendiri, dia yang terbaik yang pernah ada
4.aku terus mengingatkan diriku bahwa jika aku dapat tertawa dengannya maka aku akan baik2 saja
semalam dia bertanya, kenapa aku mencintainya...
pertanyaan sederhana yang hm... sangat menguras energi. aku nggak ingat telah jawab apa. yang aku ingat kemudian justru adalah kamu memegang wajahku dan bilang,"dek, wajah kamu kok putih kayak bersinar gitu, apa kamu tadi nyempatin diri bedakan?"
What?! bedakan?!
Let me tell you something honey! Ga ada alasan kenapa aku harus bedakan jam 11 malam meski kamu satu2nya co di muka bumi ini dan aku harus rebutan dengan ratusan ribu gadis untuk menarik perhatian kamu. aku ga suka bedakan. aku ga suka pake lipstik. dan terserah kamu mo bilang apa, tapi kamu harus tahu aku ga suka mandi!
tapi justru waktu kamu bilang kalo kamu suka jika sesekali pasangan kamu berdandan untuk kamu...well sweetheart, detik itu juga aku ingin menelepon ke oprah winfrey show untuk di make over hihihihihihih..(detik itu juga aku tahu kenapa aku mencintaimu)
aku mencintai kamu karena kamu berhasil memunculkan naluriku menjadi wanita seutuhnya.

Comments

congrats ya nov...

Popular posts from this blog

Kepada rekan sevisi (cont: ayo donasi ke Israel)

Medan, 08 September 2008 Kepada : Teman sevisi Salam kegerakan, Nama saya Novita Sianipar. Panggil saya Vita. Saat ini saya mendapat undangan untuk mengikuti konferensi internasional (All Nations Convocation Jerusalem/ ANCJ) di Israel mulai tanggal 21 September hingga 13 Oktober 2008. Saya memperoleh undangan ini dari rekan saya Miss X (maaf nama dirahasiakan), yang juga volunteer di JHOPFAN (Jerusalem House of Prayer for All Nations) di Israel. Dia merupakan staff disana pada konferensi sebelumnya. Beliau merekomendasikan nama saya sebagai salah satu volunteer untuk kawasan Asia. Saya merupakan satu-satunya volunteer asal Indonesia yang bakal bertugas di konferensi itu. Tugas saya dalam acara tersebut adalah menyambut para delegasi dari seluruh dunia khususnya dari Asia dan memfasilitasi kebutuhan mereka dalam acara tersebut. Selain itu saya mendapat tambahan tugas dibagian publikasi dan media. Adalah penting jika Indonesia mengirimkan volunteer perwakilannya di ANCJ di Israel. Saat i...

Masih cemas

Aku berusaha untuk konsentrasi menyelesaikan essay tapi pikiran selalu saja berlari ingin pulang dan memeluk mama. Seperti apapun yang kuupayakan, tetap saja aku nggak bisa menghalau rasa cemas ini. Aku takut...........

Berani mencinta berani disakiti

Benci dan kemarahan hanyalah dua komponen yang menyerang ganas kepada mereka yang dipercaya namun merusak kepercayaan itu. Benci yang kata orang benar-benar cinta sebenarnya menunjukkan defenisi yang benar bahwa benci hanya bisa dilampiaskan  kepada orang yang benar-benar kita cintai haha. Kemarin aku menonton sebuah FTV, Si tokoh wanita bilang, "Aku tidak ingin disakiti, makanya aku tidak ingin mencintainya. " Lantas, si tokoh pria mengatakan, "Kalau kau berani mencintai, kau sedang memberi peluang untuk disakiti." Cinta dan rasa sakit hati nampaknya memang satu paket. Itulah sebabnya kitab Amsal juga menuliskannya dengan jelas bahwa orang yang paling berpeluang menyakitimu adalah orang yang paling kamu cinta dan percayai. Jadi jika memang satu paket, tentu kalimat bijak yang bisa dibentuk ialah, berani mencinta berani disakiti hahahahaha..Mengerikan.